Sapi Menyusu Sampai Umur Berapa?
namaguerizka.com Penyapihan sapi atau proses berhentinya anak sapi (pedet) dari menyusu pada induknya adalah salah satu tahapan penting dalam pengelolaan ternak sapi. Waktu yang tepat untuk menyapih pedet dapat memengaruhi kesehatan pedet, produktivitas induk, dan efisiensi produksi ternak secara keseluruhan. Artikel ini akan membahas secara rinci tentang usia sapi menyusu, faktor yang memengaruhinya, serta dampaknya terhadap kesehatan dan produktivitas sapi.
Usia Ideal Pedet Menyusu
Secara umum, pedet menyusu pada induknya hingga usia 6–8 bulan. Namun, banyak peternak memilih untuk menyapih pedet pada usia sekitar 7 bulan. Pada usia ini, pedet biasanya sudah mulai belajar makan pakan tambahan seperti rumput, jerami, atau konsentrat, yang dapat menjadi sumber nutrisi utama setelah penyapihan.
Induk sapi potong pada kondisi pakan yang cukup mampu menjalankan aktivitas reproduksi normal meskipun masih menyusui. Dalam kondisi ideal, induk sapi dapat kembali hamil saat masih menyusui anaknya, bahkan hingga kebuntingan mencapai usia 7 bulan, tanpa memengaruhi perkembangan janin baru.
Faktor yang Mempengaruhi Waktu Penyapihan
Beberapa faktor yang memengaruhi kapan pedet disapih antara lain:
1. Kondisi Pakan dan Nutrisi
Penyapihan lebih awal dapat dilakukan jika pakan tambahan berkualitas tersedia, sehingga pedet tidak kekurangan nutrisi setelah berhenti menyusu. Sebaliknya, jika ketersediaan pakan terbatas, pedet dapat terus menyusu lebih lama.
2. Kondisi Kesehatan Pedet
Pedet yang sehat dan memiliki berat badan sesuai standar usianya lebih siap untuk disapih dibandingkan pedet yang lemah atau mengalami pertumbuhan lambat.
3. Kesehatan dan Produktivitas Induk Sapi
Jika induk sapi menunjukkan tanda-tanda kelelahan atau penurunan kondisi tubuh karena menyusui, penyapihan lebih awal dapat membantu memulihkan kesehatan induk.
4. Tujuan Pemeliharaan
Pada sistem peternakan intensif, penyapihan biasanya dilakukan lebih awal untuk mempercepat siklus reproduksi induk sapi, sehingga produktivitas ternak meningkat.
Dampak Penyapihan terhadap Pedet dan Induk Sapi
Terhadap Pedet
Penyapihan yang dilakukan pada waktu yang tepat mendukung pertumbuhan pedet secara optimal. Namun, jika penyapihan dilakukan terlalu dini tanpa pemberian pakan pengganti yang memadai, pedet dapat mengalami stres, penurunan berat badan, atau masalah kesehatan.
Terhadap Induk Sapi
Induk sapi yang tetap menyusui selama masa kebuntingan dapat menjaga hubungan maternal dengan pedet, tetapi jika tidak diimbangi dengan pakan berkualitas, induk dapat mengalami penurunan bobot tubuh dan gangguan reproduksi.
Praktik Penyapihan yang Baik
Untuk memastikan proses penyapihan berjalan lancar, berikut adalah beberapa praktik yang direkomendasikan:
1. Perkenalkan Pakan Tambahan
Pedet perlu diberi pakan tambahan sejak usia 2–3 bulan untuk membiasakan sistem pencernaannya.
2. Penyapihan Bertahap
Kurangi frekuensi menyusui secara bertahap untuk mengurangi stres pada pedet dan induk.
3. Perhatikan Lingkungan
Pastikan pedet disapih dalam lingkungan yang nyaman dan bebas dari gangguan, sehingga dapat beradaptasi dengan perubahan ini.
4. Monitor Kesehatan
Setelah penyapihan, pantau kesehatan pedet dan induk untuk memastikan keduanya dalam kondisi baik.
Kesimpulan
Pedet sapi biasanya disapih pada usia 6–8 bulan, tergantung pada kondisi pakan, kesehatan pedet, serta produktivitas induk. Dengan manajemen penyapihan yang baik, peternak dapat memastikan pertumbuhan pedet yang sehat dan mempertahankan produktivitas induk sapi. Penyapihan yang tepat waktu dan terencana menjadi kunci dalam meningkatkan efisiensi produksi sapi potong maupun sapi perah.