Pilihan Hunian untuk Mahasiswa di Singapura: Alternatif Kos-Kosan yang Bisa Dipertimbangkan
1. Asrama Universitas
Bagi mahasiswa yang berkuliah di universitas, asrama kampus adalah salah satu pilihan paling populer.
Keuntungan:
Lokasi berada di dalam atau dekat area kampus, sehingga memudahkan akses ke kelas dan fasilitas universitas.
Biaya lebih terjangkau dibandingkan dengan jenis hunian lainnya.
Lingkungan asrama memberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan mahasiswa lain dari berbagai negara, memperluas jaringan sosial dan budaya.
Fasilitas: Biasanya sudah mencakup kamar tidur, dapur bersama, dan fasilitas umum seperti ruang belajar, gym, atau kantin.
Kisaran Biaya: Mulai dari SGD 300-700 per bulan, tergantung pada universitas dan tipe kamar (privat atau bersama).
2. Apartemen yang Disewa Bersama (Shared Apartment)
Pilihan ini cukup populer di kalangan mahasiswa internasional, termasuk dari Indonesia.
Keuntungan:
Fleksibilitas dalam memilih lokasi sesuai dengan preferensi, baik dekat kampus maupun di pusat kota.
Mahasiswa dapat berbagi biaya sewa dengan teman-teman untuk menghemat pengeluaran.
Fasilitas: Apartemen biasanya sudah dilengkapi dengan furnitur dasar, dapur, kamar mandi, dan akses internet.
Kisaran Biaya: SGD 600-1.500 per bulan per orang, tergantung pada lokasi dan jumlah kamar dalam apartemen.
3. HDB (Housing and Development Board) Flats
HDB adalah apartemen yang disediakan oleh pemerintah Singapura untuk penduduk lokal, tetapi sering disewakan kepada mahasiswa internasional.
Keuntungan:
Biaya lebih murah dibandingkan apartemen pribadi.
Pilihan lokasi yang tersebar di seluruh Singapura, dengan akses transportasi umum yang sangat baik.
Fasilitas: Sama seperti apartemen biasa, HDB juga memiliki fasilitas dasar seperti dapur dan kamar mandi.
Kisaran Biaya: SGD 500-800 per bulan per kamar.
4. Private Dormitory
Private dormitory adalah versi asrama swasta yang sering dirancang khusus untuk mahasiswa internasional.
Keuntungan:
Layanan lebih lengkap seperti pembersihan kamar, laundry, dan keamanan 24 jam.
Beberapa dormitory juga menyediakan makanan.
Fasilitas: Tersedia kamar privat atau berbagi, akses ke ruang belajar, gym, dan terkadang kolam renang.
Kisaran Biaya: SGD 800-2.000 per bulan, tergantung fasilitas dan lokasi.
5. Host Family (Homestay)
Pilihan ini memungkinkan mahasiswa tinggal bersama keluarga lokal di Singapura.
Keuntungan:
Lingkungan keluarga yang mendukung, cocok untuk mahasiswa baru yang belum terbiasa hidup mandiri.
Kesempatan belajar budaya lokal dan bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari.
Fasilitas: Kamar privat, makanan yang disediakan oleh keluarga, dan kadang akses ke area rumah lainnya seperti dapur dan ruang keluarga.
Kisaran Biaya: SGD 900-1.500 per bulan, termasuk makanan.
Tips Memilih Hunian di Singapura
1. Tentukan Budget: Biaya hidup di Singapura relatif tinggi, jadi penting untuk menetapkan anggaran sebelum memilih hunian.
2. Perhatikan Lokasi: Pilih tempat tinggal yang dekat dengan kampus atau memiliki akses mudah ke transportasi umum.
3. Cek Kontrak Sewa: Pastikan untuk membaca dan memahami isi kontrak sebelum menyetujuinya.
4. Gunakan Agen atau Platform Terpercaya: Jika mencari apartemen atau HDB, gunakan agen properti resmi atau platform seperti PropertyGuru atau 99.co.
Kesimpulan
Meskipun Singapura tidak memiliki kos-kosan seperti di Indonesia, ada banyak alternatif hunian yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran mahasiswa. Pilihan mulai dari asrama universitas, apartemen sewa bersama, hingga homestay memberikan fleksibilitas dalam menentukan tempat tinggal yang nyaman selama menempuh pendidikan di Singapura. Dengan perencanaan yang matang, mahasiswa dapat menikmati pengalaman tinggal yang menyenangkan di salah satu negara paling maju di Asia.
