--> Skip to main content

Apa Itu Slippage dalam Trading Forex?

namaguerizka.com Slippage adalah istilah dalam trading forex yang merujuk pada perbedaan antara harga yang diharapkan dari sebuah transaksi dan harga aktual saat transaksi tersebut dieksekusi. Fenomena ini umum terjadi di pasar forex yang sangat dinamis, di mana pergerakan harga dapat berlangsung sangat cepat. Slippage bisa menjadi masalah yang signifikan bagi trader, terutama dalam kondisi pasar yang sangat volatil atau ketika ada ketidakseimbangan antara volume trading dan permintaan harga.

Penyebab Terjadinya Slippage

Slippage umumnya terjadi karena beberapa alasan utama:

1. Volatilitas Pasar yang Tinggi
Saat pasar mengalami pergerakan yang sangat cepat, harga dapat berubah secara drastis hanya dalam hitungan detik. Misalnya, peristiwa penting seperti rilis data ekonomi, pidato bank sentral, atau berita global yang mengejutkan dapat memicu volatilitas tinggi. Dalam kondisi seperti ini, harga yang diinginkan oleh trader (harga permintaan) mungkin sudah tidak tersedia pada saat order diproses, sehingga order dieksekusi pada harga terbaik berikutnya yang tersedia.


2. Ketidakseimbangan Permintaan dan Penawaran
Slippage juga terjadi ketika volume trading dan permintaan harga antara pembeli dan penjual tidak seimbang. Misalnya, jika seorang trader ingin membeli pasangan mata uang dengan ukuran lot tertentu, namun tidak ada penjual yang bersedia menjual pada harga yang diminta, order tersebut akan dipenuhi pada harga lain yang tersedia di pasar.


3. Waktu Eksekusi Order yang Lambat
Dalam beberapa kasus, slippage dapat disebabkan oleh keterlambatan dalam eksekusi order. Ini biasanya terjadi jika koneksi internet lambat atau server broker mengalami gangguan. Waktu yang dibutuhkan untuk mengirim dan memproses order bisa menyebabkan harga berubah sebelum order selesai dieksekusi.



Jenis Slippage

1. Slippage Positif
Slippage positif terjadi ketika order dieksekusi pada harga yang lebih baik dari harga yang diminta. Sebagai contoh, jika seorang trader ingin membeli EUR/USD pada harga 1.1000 tetapi ordernya dieksekusi pada 1.0995, trader tersebut mendapatkan keuntungan tambahan sebesar 5 pip.


2. Slippage Negatif
Sebaliknya, slippage negatif terjadi ketika order dieksekusi pada harga yang lebih buruk dari harga yang diminta. Misalnya, jika trader ingin membeli pada harga 1.1000 tetapi order dieksekusi pada 1.1005, trader mengalami kerugian 5 pip akibat slippage.



Kondisi Pasar yang Rentan terhadap Slippage

Slippage lebih sering terjadi dalam kondisi berikut:

Selama Peristiwa Ekonomi Penting
Berita ekonomi seperti laporan Non-Farm Payroll (NFP), perubahan suku bunga, atau data inflasi sering kali menyebabkan volatilitas yang ekstrem. Dalam situasi seperti ini, trader mungkin menghadapi kesulitan dalam mendapatkan harga yang diinginkan.

Saat Pembukaan Pasar
Ketika pasar forex dibuka setelah akhir pekan, sering kali terdapat gap harga yang signifikan. Slippage cenderung terjadi karena volume trading yang tinggi dan perbedaan harga antara penutupan akhir pekan dan pembukaan hari Senin.

Pasar dengan Likuiditas Rendah
Pasangan mata uang minor atau eksotis biasanya memiliki likuiditas lebih rendah dibandingkan pasangan mata uang utama, sehingga lebih rentan terhadap slippage.


Cara Mengatasi Slippage

1. Menggunakan Limit Order
Limit order memungkinkan trader untuk menentukan harga maksimum (untuk pembelian) atau harga minimum (untuk penjualan) yang mereka bersedia terima. Order hanya akan dieksekusi jika harga pasar mencapai level yang ditentukan.


2. Hindari Trading Selama Berita Besar
Trader dapat menghindari slippage dengan menjauh dari pasar saat rilis berita besar atau acara yang dapat menyebabkan volatilitas tinggi.


3. Pilih Broker dengan Eksekusi Cepat
Memilih broker dengan teknologi eksekusi order yang cepat dan infrastruktur yang andal dapat membantu meminimalkan risiko slippage.


4. Gunakan Fitur Slippage Control
Beberapa platform trading menawarkan fitur kontrol slippage, yang memungkinkan trader untuk menentukan toleransi maksimum terhadap slippage.



Kesimpulan

Slippage adalah bagian yang tidak terpisahkan dari trading forex, terutama dalam kondisi pasar yang cepat berubah. Meskipun sering dianggap sebagai risiko, slippage dapat diminimalkan dengan strategi yang tepat dan pemilihan broker yang baik. Trader perlu memahami mekanisme pasar serta risiko yang terkait untuk dapat mengelola slippage dengan lebih efektif dan menjaga profitabilitas trading mereka.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar

Advertiser