--> Skip to main content

Mengapa Rumah Cluster Lebih Mahal?

namaguerizka.com Rumah cluster semakin populer di banyak kota besar, terutama di kawasan perkotaan yang padat. Meskipun lebih diminati, harga rumah cluster seringkali lebih mahal dibandingkan rumah non-cluster. Berikut ini adalah beberapa alasan utama yang menjelaskan mengapa rumah cluster cenderung memiliki harga yang lebih tinggi.

1. Biaya Tambahan untuk Perawatan Fasilitas dan Keamanan

Salah satu keunggulan utama rumah cluster adalah adanya fasilitas keamanan yang lebih ketat dibandingkan rumah non-cluster. Biasanya, rumah cluster dilengkapi dengan petugas keamanan 24 jam, kamera CCTV di berbagai sudut kompleks, dan sistem gerbang satu pintu yang membatasi akses keluar-masuk. Tingkat keamanan ini memberikan rasa aman lebih bagi penghuni, namun biaya tersebut bukanlah tanpa konsekuensi.

Perawatan fasilitas dan keamanan biasanya mencakup:

Pembayaran gaji petugas keamanan yang berjaga setiap hari.

Biaya perawatan fasilitas umum seperti taman, jalan kompleks, dan kolam renang (jika ada).

Pemeliharaan CCTV dan sistem keamanan lainnya agar tetap berfungsi optimal.


Semua biaya ini dibebankan kepada penghuni rumah cluster, baik melalui harga jual rumah yang lebih tinggi ataupun biaya bulanan yang harus dibayarkan oleh penghuni.

2. Desain dan Tata Letak yang Terencana

Rumah cluster umumnya memiliki desain yang lebih modern dan terencana dengan baik. Tata letak rumah dan jalan di dalam area cluster sering diatur sedemikian rupa agar terlihat rapi, estetis, dan memaksimalkan kenyamanan. Pengembang biasanya menginvestasikan banyak sumber daya dalam perencanaan tata letak dan desain bangunan.

Desain ini mencakup aspek seperti:

Keharmonisan arsitektur: Rumah cluster biasanya dibangun dengan gaya arsitektur yang seragam atau memiliki tema tertentu, yang menciptakan kesan lingkungan yang harmonis.

Pemanfaatan ruang terbuka hijau: Beberapa cluster menyediakan taman atau area hijau yang dapat dinikmati oleh semua penghuni.

Jalan yang lebar dan teratur: Jalan di kompleks cluster biasanya lebih lebar dan memiliki trotoar untuk pejalan kaki, membuat lingkungan terasa lebih aman dan nyaman.


Investasi dalam desain dan tata letak ini tentunya meningkatkan nilai jual rumah di dalam cluster, menjadikannya lebih mahal dibandingkan rumah biasa.

3. Kelengkapan Fasilitas Umum

Banyak kompleks rumah cluster menawarkan fasilitas tambahan yang memudahkan dan meningkatkan kualitas hidup penghuni, seperti:

Kolam renang: Kolam renang umum sering menjadi fasilitas eksklusif yang hanya dapat dinikmati oleh penghuni cluster.

Pusat kebugaran (gym): Beberapa cluster menyediakan pusat kebugaran atau taman bermain untuk anak-anak.

Ruang serbaguna: Area ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan sosial dan kegiatan bersama antar penghuni.


Keberadaan fasilitas-fasilitas ini menambah biaya operasional yang harus dibayarkan oleh penghuni dan pada akhirnya meningkatkan harga rumah di area tersebut.

4. Rumah Siap Huni dengan Furnitur Lengkap

Pada beberapa kasus, rumah di dalam cluster dijual dalam kondisi siap huni, lengkap dengan furnitur dan perabotan. Keunggulan ini memberi keuntungan bagi pembeli yang ingin segera menempati rumah tanpa perlu repot membeli furnitur atau melakukan renovasi tambahan.

Furnitur yang termasuk dalam penjualan rumah bisa berupa:

Dapur yang sudah dilengkapi dengan kitchen set dan peralatan modern.

Furnitur ruang tamu seperti sofa, meja, dan lemari.

Furnitur kamar tidur yang sudah siap pakai.


Dengan adanya furnitur tersebut, harga jual rumah otomatis meningkat karena pembeli tidak hanya membeli bangunan, tetapi juga fasilitas di dalamnya.

5. Keterbatasan Lahan dan Lokasi yang Strategis

Rumah cluster umumnya dibangun di lokasi yang strategis, dekat dengan pusat kota atau area bisnis. Karena lahan di daerah tersebut terbatas, harga tanah pun menjadi lebih tinggi. Pengembang kemudian membangun rumah dalam bentuk cluster untuk memaksimalkan penggunaan lahan, namun ini juga berarti harga jual rumah akan lebih mahal karena terletak di area yang memiliki nilai tanah yang tinggi.

Lokasi yang strategis memberikan keuntungan berikut:

Akses mudah ke berbagai fasilitas umum seperti pusat perbelanjaan, sekolah, dan rumah sakit.

Nilai investasi yang tinggi: Rumah di area strategis biasanya memiliki kenaikan nilai jual yang lebih cepat.

Kemudahan akses transportasi umum bagi penghuni yang membutuhkan mobilitas tinggi.


Karena alasan tersebut, pembeli rela membayar lebih untuk mendapatkan rumah di lokasi yang dekat dengan pusat aktivitas perkotaan.

6. Privasi yang Lebih Baik

Rumah cluster biasanya memiliki konsep hunian yang tertutup dan akses yang lebih terbatas bagi orang luar. Dengan gerbang satu pintu dan sistem keamanan yang terjaga, rumah cluster cenderung memberikan privasi yang lebih baik bagi penghuninya. Hal ini terutama menarik bagi keluarga yang menginginkan lingkungan yang tenang dan aman.

Privasi ini juga menambah nilai jual karena banyak orang menganggap faktor ini penting dalam menentukan tempat tinggal mereka.

Kesimpulan

Meskipun harga rumah cluster lebih mahal, kelebihan-kelebihan yang ditawarkan membuatnya menjadi pilihan yang menarik bagi banyak orang. Biaya tambahan yang dikeluarkan untuk keamanan, fasilitas umum, desain, dan kenyamanan lebih dianggap sebagai investasi dalam jangka panjang. Rumah cluster tidak hanya menawarkan tempat tinggal, tetapi juga gaya hidup yang lebih nyaman, aman, dan eksklusif.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar

Advertiser