--> Skip to main content

Jam Trading Sesi London: Kunci Waktu dalam Trading Forex

namaguerizka.com Dalam dunia trading forex, waktu sangat penting karena pasar valuta asing beroperasi 24 jam sehari selama lima hari kerja. Pasar forex dibagi menjadi beberapa sesi utama berdasarkan waktu operasional dari bursa-bursa besar di dunia. Salah satu sesi yang paling diperhatikan oleh para trader adalah **sesi London**. Hal ini karena sesi London merupakan salah satu sesi dengan volume transaksi terbesar, sehingga menciptakan volatilitas yang lebih tinggi dan peluang trading yang lebih banyak.

### Kapan Sesi London Dimulai dan Berakhir?

Sesi trading London dimulai pada **jam 02:00 siang WIB (07:00 AM UTC)** dan berakhir pada **11:00 malam WIB (04:00 PM UTC)**. Waktu ini menunjukkan kapan aktivitas perdagangan di pasar keuangan London benar-benar dimulai. Namun, penting juga untuk memahami bahwa waktu ini dapat sedikit berubah selama periode **Daylight Saving Time (DST)**, di mana jam buka dan tutup sesi London bisa maju satu jam. Selama DST (yang biasanya berlangsung dari Maret hingga Oktober), sesi London bisa dimulai pada pukul 01:00 siang WIB dan berakhir pada pukul 10:00 malam WIB.

### Mengapa Sesi London Sangat Penting?

1. **Volume dan Likuiditas Tinggi**  
   London merupakan salah satu pusat keuangan terbesar di dunia. Volume perdagangan yang besar selama sesi ini memberikan likuiditas yang lebih tinggi di pasar forex. Semakin tinggi likuiditas, semakin cepat dan efisien eksekusi perdagangan, yang berarti Anda bisa masuk dan keluar dari pasar dengan spread yang lebih kecil. Dalam kondisi pasar yang likuid, pergerakan harga cenderung lebih halus dan fluktuasi harga tidak terlalu tajam.

2. **Volatilitas dan Peluang Trading**  
   Volatilitas di sesi London biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan sesi Asia yang tenang. Pada saat sesi London dibuka, trader sering kali melihat peningkatan volume dan pergerakan harga, terutama pada pasangan mata uang utama seperti EUR/USD, GBP/USD, dan USD/JPY. Pasangan mata uang yang melibatkan pound sterling (GBP) dan euro (EUR) biasanya menunjukkan volatilitas yang signifikan, memberikan peluang keuntungan bagi para trader yang peka terhadap pergerakan harga.

3. **Tumpang Tindih dengan Sesi Lain**  
   Salah satu keunggulan sesi London adalah terjadinya **overlap (tumpang tindih)** dengan sesi trading lain, terutama dengan sesi New York. Tumpang tindih antara sesi London dan New York terjadi antara **jam 8 malam hingga 11 malam WIB**, yang dikenal sebagai waktu paling aktif dalam trading forex. Pada waktu ini, volume perdagangan meningkat secara drastis karena trader dari Eropa dan Amerika aktif secara bersamaan. Overlap ini sering menciptakan pergerakan harga yang signifikan, yang memberikan kesempatan trading yang lebih besar.

### Pasangan Mata Uang yang Populer di Sesi London

Selama sesi London, beberapa pasangan mata uang cenderung lebih aktif karena pengaruh langsung dari zona waktu dan keuangan Eropa. Pasangan mata uang yang paling aktif diperdagangkan pada sesi ini adalah:
- **EUR/USD (Euro terhadap Dolar AS)**
- **GBP/USD (Pound Sterling terhadap Dolar AS)**
- **EUR/GBP (Euro terhadap Pound Sterling)**
- **USD/CHF (Dolar AS terhadap Franc Swiss)**

Pasangan mata uang yang melibatkan euro (EUR) dan pound sterling (GBP) sering kali mengalami fluktuasi harga yang besar karena peran London sebagai pusat keuangan Eropa.

### Tips Trading di Sesi London

1. **Fokus pada Pasangan Mata Uang Utama**  
   Karena likuiditas yang lebih tinggi, pasangan mata uang utama seperti EUR/USD, GBP/USD, dan EUR/GBP sering menawarkan spread yang lebih ketat. Hal ini bisa menguntungkan bagi para trader yang melakukan scalping atau trading jangka pendek.

2. **Perhatikan Berita Ekonomi Eropa dan Inggris**  
   Berita ekonomi yang dirilis dari zona euro dan Inggris selama sesi London dapat mempengaruhi pergerakan harga mata uang. Indikator ekonomi seperti GDP, laporan inflasi, tingkat pengangguran, dan suku bunga bank sentral dapat menciptakan volatilitas pasar yang tinggi.

3. **Manajemen Risiko**  
   Meskipun volatilitas dapat memberikan peluang trading yang menarik, penting bagi trader untuk menerapkan manajemen risiko yang baik. Pasar yang volatile bisa berarti pergerakan harga yang cepat, sehingga stop loss dan take profit harus ditempatkan dengan hati-hati untuk melindungi modal Anda.

### Kesimpulan

Sesi London adalah salah satu waktu terbaik bagi para trader forex untuk melakukan perdagangan karena volume yang tinggi, likuiditas yang baik, dan volatilitas yang cukup besar. Sesi ini memberikan peluang yang sangat besar, terutama bagi mereka yang dapat memanfaatkan pergerakan harga yang terjadi selama overlap dengan sesi New York. Namun, seperti dalam semua aspek trading, memahami dinamika pasar dan memiliki strategi yang baik sangat penting untuk meraih keuntungan secara konsisten.

Dengan waktu buka pada jam **02:00 siang WIB** dan tutup pada jam **11:00 malam WIB**, trader di Indonesia bisa memanfaatkan sesi London sebagai waktu ideal untuk trading, terutama jika mereka fokus pada pasangan mata uang utama yang melibatkan euro, pound sterling, dan dolar AS.
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar

Advertiser