--> Skip to main content

Apakah Memiliki Kredit Mobil Bisa Mengajukan KUR BRI? Panduan Lengkap bagi Anda yang Ingin Mengajukan KUR Meski Punya Kredit Konsumtif

namaguerizka.com Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) merupakan salah satu bentuk pinjaman yang ditujukan untuk meningkatkan akses pembiayaan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan suku bunga rendah dan tanpa agunan (untuk nominal tertentu). Namun, bagi banyak calon peminjam, ada kekhawatiran seputar syarat kelayakan, terutama terkait dengan status kredit atau pinjaman yang sedang berjalan di bank lain, seperti kredit mobil atau pinjaman konsumtif lainnya. Artikel ini akan mengulas apakah memiliki kredit mobil bisa mengajukan KUR BRI dan apa saja syarat yang perlu Anda perhatikan.

1. Mengenal KUR BRI dan Tujuannya

KUR BRI adalah program pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan sektor UMKM. Melalui program ini, pelaku usaha yang memenuhi syarat dapat mengajukan pembiayaan dengan bunga rendah untuk keperluan usaha, seperti pembelian bahan baku, investasi usaha, dan peningkatan kapasitas produksi. Dengan adanya KUR, UMKM diharapkan dapat berkembang lebih cepat tanpa terkendala oleh keterbatasan modal.

Program KUR memiliki beberapa jenis, antara lain:

KUR Mikro: Pinjaman hingga Rp 50 juta tanpa agunan tambahan.

KUR Kecil: Pinjaman di atas Rp 50 juta hingga Rp 500 juta, dengan persyaratan agunan tambahan.

KUR TKI: Khusus bagi TKI yang hendak bekerja ke luar negeri dengan plafon pinjaman hingga Rp 25 juta.


KUR BRI memiliki berbagai keuntungan, seperti suku bunga rendah (saat ini sekitar 6% per tahun) dan prosedur pengajuan yang mudah. Namun, tentu saja ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi, terutama jika calon peminjam memiliki kredit konsumtif di tempat lain.

2. Apakah Memiliki Kredit Mobil Bisa Mengajukan KUR BRI?

Secara umum, Anda masih bisa mengajukan KUR BRI meskipun memiliki pinjaman konsumtif seperti kredit mobil. Bank BRI memiliki aturan yang memperbolehkan calon debitur untuk mengajukan KUR meskipun memiliki pinjaman di bank lain, selama pinjaman tersebut adalah pinjaman konsumtif, yaitu pinjaman yang tidak digunakan untuk modal usaha atau investasi bisnis. Contoh pinjaman konsumtif ini meliputi:

Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), seperti kredit mobil atau motor

Kredit Pemilikan Rumah (KPR)

Kredit Tanpa Agunan (KTA)

Kartu Kredit


Pinjaman konsumtif biasanya diberikan untuk keperluan pribadi, seperti memiliki kendaraan, rumah, atau barang kebutuhan lainnya, dan tidak berfokus pada pengembangan usaha. Syarat ini dibuat agar KUR tetap menjadi fasilitas yang memprioritaskan pengembangan UMKM dan bukan digunakan untuk menambah pinjaman konsumtif.

3. Syarat Pengajuan KUR BRI Bagi yang Memiliki Kredit Konsumtif

Meskipun diperbolehkan, Bank BRI akan tetap mengevaluasi profil calon debitur dengan beberapa kriteria, seperti:

Riwayat Kredit yang Baik: Bank akan memeriksa catatan kredit Anda di Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jika ada riwayat pembayaran yang tidak lancar atau tunggakan pada pinjaman yang sedang berjalan, kemungkinan pengajuan KUR akan ditolak. Pastikan pembayaran kredit mobil atau pinjaman konsumtif lainnya selalu tepat waktu.

Kemampuan Membayar (Debt to Income Ratio): Bank akan menghitung rasio utang terhadap penghasilan Anda untuk memastikan bahwa Anda mampu membayar angsuran KUR di samping kredit konsumtif yang dimiliki. Biasanya, total cicilan dari semua pinjaman tidak boleh melebihi 30-40% dari total penghasilan bulanan.

Status Pinjaman Konsumtif yang Aktif atau Sudah Dilunasi: Anda tetap bisa mengajukan KUR meskipun kredit mobil atau pinjaman konsumtif lainnya masih aktif, selama memenuhi persyaratan lain yang ditetapkan oleh bank.

Kelengkapan Dokumen Pengajuan KUR: Sama seperti pengajuan KUR pada umumnya, calon debitur tetap harus melengkapi persyaratan dokumen seperti KTP, NPWP (untuk pinjaman di atas Rp 50 juta), surat izin usaha, serta rekening koran sebagai bukti penghasilan dan kegiatan usaha.


4. Langkah-Langkah Pengajuan KUR BRI bagi Pemilik Kredit Konsumtif

Jika Anda ingin mengajukan KUR meskipun memiliki kredit mobil atau kredit konsumtif lainnya, ikuti langkah-langkah berikut:

Cek Kelayakan dan Persiapkan Dokumen: Pastikan usaha Anda memenuhi syarat sebagai UMKM dan dokumen Anda sudah lengkap. Persiapkan juga bukti usaha seperti izin usaha atau surat keterangan dari instansi terkait.

Kunjungi Kantor Cabang BRI Terdekat: Datanglah ke kantor BRI terdekat untuk berkonsultasi dengan petugas perbankan tentang pengajuan KUR, serta informasi terkait kredit konsumtif yang Anda miliki.

Isi Formulir dan Ajukan Permohonan: Setelah konsultasi, isi formulir permohonan KUR BRI sesuai petunjuk petugas.

Menunggu Proses Verifikasi dan Survey: Setelah pengajuan, pihak BRI akan melakukan verifikasi kelengkapan dokumen dan melakukan survey ke lokasi usaha Anda. Selama proses ini, pihak bank juga akan menilai kemampuan pembayaran Anda berdasarkan kondisi usaha dan kewajiban kredit yang berjalan.

Menerima Pencairan KUR: Jika permohonan disetujui, Anda akan menerima pencairan dana sesuai plafon yang diajukan. Pastikan untuk menggunakan dana KUR sesuai dengan kebutuhan usaha Anda dan tidak mencampurkannya dengan kebutuhan konsumtif lainnya.


5. Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Mengajukan KUR Meski Punya Kredit Konsumtif

Beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam pengajuan KUR meski memiliki kredit konsumtif antara lain:

Pastikan Status Pembayaran Kredit Konsumtif Lancar: Riwayat kredit yang baik akan meningkatkan peluang pengajuan KUR Anda untuk disetujui.

Hindari Penggunaan Dana KUR untuk Keperluan Konsumtif: Sesuai dengan aturan BRI, dana KUR sebaiknya digunakan untuk kepentingan usaha, bukan untuk tambahan konsumtif lainnya.

Lakukan Perencanaan Anggaran yang Baik: Mengelola dua pinjaman sekaligus membutuhkan pengelolaan anggaran yang baik. Pastikan Anda memiliki perencanaan yang matang untuk memastikan kedua pinjaman tersebut dapat dibayar secara konsisten.


Kesimpulan

Memiliki kredit mobil atau pinjaman konsumtif lainnya tidak menghalangi Anda untuk mengajukan KUR BRI, asalkan Anda memenuhi kriteria dan persyaratan yang ditetapkan. Hal utama yang diperhatikan adalah riwayat pembayaran yang baik dan kemampuan finansial yang memadai untuk membayar cicilan dari kedua pinjaman. Dengan memahami syarat dan proses pengajuan KUR, Anda bisa memanfaatkan fasilitas ini untuk mendukung perkembangan usaha Anda tanpa mengorbankan stabilitas keuangan pribadi.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar

Advertiser