IDENTIFIKASI MARKET DENGAN WILLIAM’S PERCENT RANGE
Tau Ga Sih?
Pada tahun 1979 ternyata banyak juga indikator-indikator yang telah muncul dan digunakan di dalam market futures khususnya forex. Wah menarik yaa.. Ternyata banyak metode dan indikator yang telah muncul dan salah satunya pada masa itu adalah Indikator William's Percent Range atau %R, dan ini langsung dikembangkan atau ditulis oleh Larry William dan sangat populer di kalangan trader karena lebih mudah untuk digunakan dalam analisis teknis. Adalah garis melengkung di kisaran hingga 0 -100.
Faktanya, Tujuan utama dari Williams Persen Range adalah untuk mengidentifikasi kemungkinan overbought dan oversold area. Indikator ini juga termasuk dalam kategori indikator Stochastic Oscillator yang memiliki fungsi untuk mengukur tingkat Kejenuhan pasar atau dalam artian memberikan signal bahwa pasar telah jenuh.
Yuk Kita Coba Menggunakan Indikator Williams Persen Range di Meta Trader 4 dan Pelajari Langkahnya:
- Klik Menu Insert
- Pilih Indikator dan Muncul Tampilan Menu Bar
- Klik Oscilator Lalu Langsung Pilih William Persen Range
Pada dasarnya penggunaan indikator William Persen Range mengacu pada kondisi overbought dan oversold sebuah market yang ditunjukkan oleh indikator William %R. Kondisi overbought adalah kondisi dimana indikator sudah memperlihatkan kondisi kejenuhan sebuah pergerakan bullish harga yang dapat dilihat saat indikator tersebut berada pada skala level -20 sampai 0. Sedangkan kondisi oversold adalah kondisi dimana harga bearish telah menujukkan kejenuhan pergerakannya yang dapat dilihat saat indikator menunjukkan pada skala -80 sampai -100.
Penggunaan Indikator Williams Percent Range (%R) dalam Market Secara Terperinci:
IDENTIFIKASI MARKET DENGAN WILLIAM’S PERCENT RANGE
- Pada umumnya apabila indikator naik di atas -20%, pasar mungkin overbought.
- Sebaliknya apabila indikator turun di bawah -80%, pasar oversold. Meninggalkan daerah ekstrim indikator mungkin menyarankan kemungkinan titik balik
- Melintasi batas overbought dari atas, Williams Persen range sinyal peluang sell.
- Melewati batas oversold dari bawah, Williams Persen Range sinyal peluang buy.
- Pola divergensi, tapi mungkin menunjukkan kelemahan trend
- Apabila harga naik ke level tertinggi baru, tetapi indikator tidak, maka ini merupakan tanda dari kelemahan uptrend
- Apabila harga jatuh ke level terendah baru, tetapi indikator tidak, maka hal ini mungkin menjadi tanda kelemahan downtrend.
Baca juga
1. Williams’ Percent Range, Perkara Teknis Jadi Praktis
2. Trading Sederhana Dengan William Percentage Range
3. Williams’ Percent Range (%R) Forex Adalah
4. Easy Williams - Aplikasi Teknik Gratis Berdasarkan Hitungan indikator Williams Percent Range
5. IDENTIFIKASI MARKET DENGAN WILLIAM’S PERCENT RANGE